Kamis, 19 April 2012

Makalah Masail Fikiyah


HUKUM PENGGANTIAN KELAMIN
Makalah ini di buat untuk Memenuhi Tugas Kelompok pada Mata Kuliah
Masa’il Fiqhiyah



Dosen Pengampu: Marhamah Salehah, LC, MA













Kelompok VII:
                   Komariyah                                 109011000261
                   Siska Wulandari                        109011000256
                   Rian Ariandi                               109011000286
                   Yopi Fajar Suryadi                     109011000228


JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGRI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
2012 M
PENDAHULUAN


A.    Latar Belakang
Tuhan telah menciptakan manusia dalam dua bentuk yaitu pria dan wanita, dengan Adam dan Hawa sebagai cikal bakalnya. Namun sejarah mencatat dan fakta berbicara bahwa ternyata ada sekelompok orang yang sangat kecil jumlahnya-mungkin sejuta satu karena dalam statistik belum pernah diinformasikan berapa jumlah kelompok orang tersebut. Berbeda dengan jumlah lelaki atau perempuan yang sering diinformasikan, dimana jumlah lelaki 43% dari jumlah penduduk Indonesia dan jumlah kaum perempuan 57%. Mereka itu adalah makhluk Tuhan yang disebut Waria.
Mereka seakan-akan belum mendapatkan perhatian dan seperti dibiarkan hidup pada habitatnya mencari dan berjuang mempertahankan hidup menurut maunya,  mereka seperti belum tersentuh hukum.
Dalam kehidupan waria ini, istilah transgender tentu tidak asing lagi dikalangan mereka, bahkan banyak di antara mereka ingin mengubah kelaminnya menjadi kelamin wanita atau mungkin sebaliknya.
Dari latar belakang tersebut pemakalah pada mata kuliah masa’il fiqhiyah kali ini akan coba membahas mengenai hukum mengganti kelamin (transgender)mulai dari pengertian transgender itu sendiri, jenis-jenis operasi kelamin, sampai pada hukum mengganti kelamin.


PEMBAHASAN

A.    Pengertian penggantian kelamin (transgender)
Perkataan penggantian kelamin merupakan terjemahan dari Bahasa Inggris “transeksual” karena memang operasi tersebut sasaran utamnya adalah mengganti kelamin seorang waria yang menginginkan dirinya menjadi perempuan. Padahal waria digolongkan sebagai laki-laki, karena ia memiliki alat kelamin laki-laki[1].
Maka dalam hal ini, daya ditarik suatu pengertian bahwa penggantian kelamin (transeksual) adalah usaha seorang Dokter Ahli bedah plastik dan kosmetik untuk mengganti kelamin seorang laki-laki menjadi kelamin perempuan, melalui proses operasi.
B.     Hukum Mengganti Kelamin
Secara umum kasus operasi ganti kelamin ini terbagi kedalam dua bagian, antara lain: pertama, Operasi ganti kelamin seorang yang lahir dalam kondisi normal dan sempurna organ kelamin luar dalamnya. Kedua, operasi kelamin yang bersifat tashih atau takmil (perbaikan atau penyempurnaan) dan bukan penggantian jenis kelamin[2].
            Adapun untuk mengetahui bagaimana hukum operasi ganti kelamin dalam syariat islam harus di perinci persoalan dan latar belakangnya. Berdasarkan keputusan muktamar NU di semarang pada tanggal 24-26 muharam 1410 H/ 26-28 agustus 1989 M operasi kelamin ini di perinci dan dibedakan menjadi empat macam[3]:
  1. Operasi ganti kelamin seorang yang lahir dalam kondisi normal dan sempurna organ kelamin luar dalamnya.
Seorang yang lahir dalam kondisi normal dan sempurna organ kelaminya yaitu dzakar bagi laki-laki dan uns yang dilengkapi dengan rahim dan ovarium bagi perempuan, tidak diperbolehkan dan diharamkan melakukan operasi kelamin. Adapun dasar yang digunakan untuk ketetepan hukum tersebut adalah :
a)      Qur’an surat Al-Hujurat ayat 13:
$pkšr'¯»tƒ â¨$¨Z9$# $¯RÎ) /ä3»oYø)n=yz `ÏiB 9x.sŒ 4Ós\Ré&ur öNä3»oYù=yèy_ur $\/qãèä© Ÿ@ͬ!$t7s%ur (#þqèùu$yètGÏ9 4 ¨bÎ) ö/ä3tBtò2r& yYÏã «!$# öNä39s)ø?r& 4 ¨bÎ) ©!$# îLìÎ=tã ׎Î7yz ÇÊÌÈ  
“Hai manusia, Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal”.


b)      Hadis Nabi SAW
Abu ja’far  at-thabari berkata:”hadits dari mas’ud adalah petunjuk atas dilarangnya merubah sesuatu dari ciptaan anggota badan yang diciptakan Allah, dengan menambah atau mengurang.....sampai pada ucapan beliau berkata: dan akan datang apa yang ia tuturkan, bahwa orang yang diciptakan dengan jari yang lebih atau anggota badan yang lebih, tidak boleh memotong atau melepaskan, karena hal itu termasuk merubah ciptaan Allah. Kecuali apabila  anggota-anggota tambahan itu menyakitkan, maka tidak ada dosa mencabutnya” menurut Abu bakar dan lainya.
Oleh karena itu kasus ini sebenarnya berakar dari kondisi kesehatan mental yang penanganannya bukan dengan mengubah ciptaan allah, melainkan melalui pendekatan kejiwaan dan spiritual.
  1. Operasi, menyamakan alat kelamin luar dengan alat kelamin dalam
Operasi menyamakan alat kelamin luar dengan alat kelamin dalam dapat terjadi ketika seorang laki-laki atau perempuam memiliki jenis alat kelamin yang berbeda antara alat kelamin luar dengan alat kelamin dalamnya. Semisal seorang yang beralat kelamin luar laki-laki yaitu dengan wujud dzakarnya akan tetepi alat kelamin dalamnya berlainan jenis, yaitu dangan wujud rahim dan ovarium. Maka hukumnya boleh atau mubah untuk melakukan operasi  penyamaan alat kelamin luar terhadap kelamin dalam. Namun sebaliknya, haram hukumnya untuk mengoperasi kelamin dalamnya agar disamakan dengan alat kelamin luarnya.
  1. Opersi penyempurnaan kelamin
Operasi kelamin yang bersifat tashih atau takmil (penyempurnaan atau perbaikan) dan bukan penggantian jenis kelamin menurut para Ulama diperbolehkan secara hukum syar’i. Semisal jika kelamin seorang tidak memiliki lubang yang berfungsi untuk mengeluarkan air seni dan mani baik dzakar maupun uns, maka operasi untuk memperbaiki atau menyempurnakanya dibolehkan bahkan dianjurkan sehingga menjadi kelamin yang normal karena kelainan seperti ini merupakan suatu penyakit yang harus diobati.
 Dasar pengambilan hukumnya adalah berdasarkan prinsip “ mashalih mursalah” karena kaidah fiqih menyatakan “Adh-dhararu yuzal” (bahaya harus dihilangkan )yang menurut imam asy-Syartibi menghindari dan menghilangkan bahaya termasuk suatu kemaslahatan yang dianjurkan syariat islam.
Hal ini sesuai dengan hadits nabi SAW: ”berobatlah wahai hamba-hamba Allah ! karena sesungguhnya Allah tidak mengadakan penyakit, kecuali mengadakan pula obatnya. Kecuali satu penyakit, yaitu penyakit ketuaan”(HR. Ahmad)[4].
4.      Operasi mematikan salah satu alat kelamin seorang yang mempunyai dua jenis alat kelamin luar.
Apabila seorang mempunyai alat kelamin ganda, yaitu mempunyai dzakar dan juga uns, maka untuk memperjelas dan memfungsikan secara optimal dan definitif salah satu alat kelaminya, Ia boleh mematikan dan menghilangkan salah satu alat kelamin luar  yang berlawanan dengan alat kelamin dalamnya. Adapun dasar hukum yang digunakan sama dengan dasar hukum pada jenis operasi kelamin ke 2 dan ke 3. Dan sebaliknya operasi untuk menghidupkan alat kelamin luar yang berlawanan dengan kelamin dalamnya dan mematikan alat kelamin luar yang sama dengan kelamin dalamnya haram hukumnya. Semisal seseorang memiliki dua jenis kelamin luar yaitu dzakar dan uns sementara kelamin dalamnya berupa rahim dan ovarium maka tidak diperbolehkan membuang unsnya dan lebih memililih menghidupkan dzakarnya karena alat kelamin yang sejenis dengan kelamin dalamnya adalah uns. Dasar pengambilan hukumnya adalah sama dengan dasar pengambilan hukum pada jenis operasi kelamin nomor 1.
C.    Status hukum dokter dan para medis yang berperan dalam operasi penggantian kelamin dan seseorang yang melakukan operasi kelamin
Peran dokter dan para medis dalam opersi kelamin ini status hukumnya sesuai dengan kondisi alat kelamin yang diopersinya. Jika haram maka ia ikut berdosa karena tergolong tolong menolong dalam dosa. Dan jika yang diopersi kelaminya sesuai dengan syariat islam dan bahkan anjuran maka ia mendapat pahala dan terpuji karena termasuk anjuran bekerja sama dalam ketaqwaan dan kebajikan.
Adapun status hukum bagi seorang yang melakukan operasi kelamin dibedakan menjadi dua.
1.      Apabila penggantian kelamin dilakukan oleh seseorang dengan tujuan tabdil dan taghyir (mengubah-ubah) ciptaan Allah, maka status hukumnya sama dengan sebelum operasi dan tidak dapat merubah dari segi hukum.
2.      Apabila operasi kelamin yang dilakukan pada seorang yang mengalami kelainan kelamin(misalnya berkelamin ganda) dengan bertujuan tashil atau takmil (perbaikan atau penyempurnaan ) dan sesuai hukum akan membuat identitas dan status hukum orang tersebut menjadi jelas.

KESIMPULAN

            Mencermati dari macam-macam bentuk operasi kelamin diatas pada dasarnya dibedakan menjadi dua yaitu:
1.        Operasi kelamin dengan bertujuan memperbaiki alat kelamin yang cacat atau kelami yang ganda atau kelamin yang berbeda, hukumnya mubah bahkan dianjurkan karena dikategorikan sebagai pengobatan sebagaimana dijelaskan dalam hadits nabi SAW:
“diceritakan bahwa seorang arab badui mendatangi rasulullah SAW seraya bertanya, apakah kita harus berobat?. Rasulullah SAW menjawab: ya hamba Allah, berobatlah kamu, sesungguhnya Allah tidak menurunkan melainkan juga (menentukan obatnya ) kecuali satu penyakit yaitu  penyakit tua” (HR.Abu Daud,Tirmidzi, Ibnu majah dan Ahmad)
2.        Opersi yang tujuan utamanya bukan untuk pengobatan, tetapi sekedar mengikuti nafsu, merasa tidak puas dengan jenis kelaminya, akhirnya kelaminya dioperasi, maka hukumnya haram.

DAFTAR PUSTAKA

Mahjuddin, Masa’il Fiqhiyah (Berbagai kasus hukum Islam yang di Hadapi Saat ini), Jakarta: Kalam Mulia, 2003
Masjfuk Zuhdi, Masa’il Fiqhiyah (kapita selekta hukum islam), Jakarta: PT Toko Gunung Agung. 1996
Setiawan Budi Utomo, Fiqih Aktual (Jawaban Tuntas Masalah Kontemporer), Jakarta: Gema Insani Press
Yusuf Qardhawi, Halal Haram dalam Islam, Surakarta: Era Intermedia, 2000
http//www.percikaniman.org, 130412



[1] Mahjuddin, Masa’il Fiqhiyah (Berbagai kasus hukum Islam yang di Hadapi Saat ini), Jakarta: Kalam Mulia, 2003. Hal.17
[2] Setiawan Budi Utomo, Fiqih Aktual (Jawaban Tuntas Masalah Kontemporer), Jakarta: Gema Insani Press, hal.
[3]http//www.percikaniman.org 130412
[4] http//www.percikaniman.org, 130412

Kamis, 12 April 2012

SK KD PAI SD, SMP, SMA


Standar Kompetensi Dan Kompetensi Dasar (SD)

Kelas I, Semester 1
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an

1. Menghafal Al Qur’an surat pendek pilihan
1.1  Melafalkan QS Al-Fatihah dengan lancar
1.2  Menghafal QS Al-Fatihah dengan lancar

Aqidah

2. Mengenal Rukun Iman
2.1 Menunjukkan ciptaan Allah SWT melalui ciptaan-Nya
2.2 Menyebutkan enam Rukun Iman
2.3 Menghafal enam Rukun Iman

Ahlak

3. Membiasakan perilaku terpuji
3.1 Membiasakan perilaku jujur
3.2 Membiasakan perilaku bertanggung jawab
3.3 Membiasakan perilaku hidup bersih
3.4 Membiasakan perilaku disiplin

Fiqih

4. Mengenal tatacara bersuci (thaharah)
4.1 Menyebutkan pengertian bersuci
4.2  Mencontoh tatacara bersuci

5. Mengenal Rukun Islam
5.1 Menirukan ucapan Rukun Islam
5.2 Menghafal Rukun Islam




Kelas I, Semester 2
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an

6. Menghafal Al Qur’an surat-surat pendek pilihan
6.1  Menghafal QS Al-Kautsar dengan lancar
6.2  Menghafal QS An-Nashr dengan lancar
6.3  Menghafal QS Al-‘Ashr dengan lancar

Aqidah
7. Mengenal dua kalimat syahadat

7.1  Melafalkan syahadat tauhid dan syahadat rasul
7.2  Menghafal dua kalimat syahadat
7.3  Mengartikan dua kalimat syahadat

Akhlak
8. Membiasakan perilaku terpuji

8.1  Menampilkan perilaku rajin
8.2  Menampilkan perilaku tolong-menolong
8.3  Menampilkan perilaku hormat terhadap orang tua
8.4  Menampilkan adab makan dan minum
8.5  Menampilkan adab belajar

Fiqih
9. Membiasakan bersuci (thaharah) 

9.1  Menyebutkan tata cara berwudlu
9.2  Mempraktekkan tata cara berwudlu




Kelas II, Semester 1
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an
1. Menghafal Al Qur’an


1.1  Mengenal huruf Hijaiyah
1.2  Mengenal tanda baca (harakat)
Aqidah
2. Mengenal Asmaul Husna

2.1  Menyebutkan lima  dari Asmaul Husna
2.2  Mengartikan lima  dari Asmaul Husna

Akhlak
3. Mencontoh perilaku terpuji

3.1  Menampilkan perilaku rendah hati
3.2  Menampilkan perilaku hidup sederhana
3.3  Menampilkan adab buang air besar dan kecil

Fiqih
4. Mengenal tatacara wudhu

4.1  Membiasakan wudhu dengan tertib
4.2  Membaca do’a setelah berwudlu

5. Menghafal bacaan shalat
5.1  Melafalkan bacaan shalat
5.2  Menghafal bacaan shalat



Kelas II, Semester 2
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an
6. Membaca Al Qur’an surat pendek pilihan

6.1  Membaca huruf hijaiyah bersambung
6.2  Menulis huruf hijaiyah bersambung

Aqidah
7. Mengenal Asmaul Husna

7.1 Menyebutkan lima dari Asmaul Husna
7.2 Mengartikan lima dari Asmaul Husna

Akhlak
8. Membiasakan perilaku terpuji

8.1  Mencontohkan perilaku hormat dan santun kepada guru
8.2  Menampilkan perilaku sopan dan santun kepada tetangga

Fiqih
9. Membiasakan shalat secara tertib

9.1 Mencontoh gerakan shalat
9.2 Mempraktekkan shalat secara tertib


Kelas III, Semester 1
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an
1. Mengenal kalimat dalam Al Qur’an

1.1  Membaca kalimat dalam Al Qur’an
1.2  Menulis kalimat dalam Al Qur’an

Aqidah
2. Mengenal sifat wajib Allah

2.1 Menyebutkan lima sifat wajib Allah
2.2 Mengartikan lima sifat wajib Allah
Akhlak
3. Membiasakan perilaku terpuji

3.1 Menampilkan perilaku percaya diri
3.2 Menampilkan perilaku tekun     
3.3 Menampilkan perilaku hemat

Fiqih
4.  Melaksanakan shalat dengan tertib

1.1  Menghafal bacaan shalat
1.2  Menampilkan keserasian gerakan dan bacaan shalat



Kelas III, Semester 2
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an
5. Mengenal ayat-ayat Al Qur’an

5.1  Membaca huruf  Al Qur’an
5.2  Menulis huruf Al Qur’an

Aqidah
6. Mengenal sifat mustahil Allah

6.1  Menyebutkan sifat mustahil Allah SWT
6.2  Mengartikan sifat mustahil Allah SWT
Akhlak
7. Membiasakan perilaku terpuji

7.1 Menampilkan perilaku setia kawan
7.2 Menampilkan perilaku kerja keras
7.3 Menampilkan perilaku penyayang terhadap hewan
7.4 Menampilkan perilaku penyayang terhadap lingkungan

Fiqih
8. Melakukan shalat fardhu

8.1 Menyebutkan shalat fardhu
8.2 Mempraktikkan shalat fardhu


Kelas IV, Semester 1

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an
1.  Membaca surat-surat Al Qur’an

1.1 Membaca QS Al-Fatihah dengan lancar
1.2 Membaca QS Al-Ikhlas dengan lancar
Aqidah
2.  Mengenal sifat jaiz   Allah SWT

2.1  Menyebutkan sifat jaiz Allah SWT
2.2  Mengartikan sifat jaiz Allah SWT

Tarikh
3. Menceritakan kisah Nabi

3.1  Menceritakan kisah Nabi Adam AS
3.2 Menceritakan kisah kelahiran Nabi Muhammad SAW
3.3 Menceritakan perilaku masa kanak-kanak Nabi Muhammad SAW

Akhlak
4. Membiasakan perilaku terpuji

4.1 Meneladani perilaku taubatnya Nabi Adam AS
4.2 Meneladani perilaku masa kanak-kanak Nabi Muhammad SAW
Fiqih
5.  Mengenal ketentuan-ketentuan shalat

5.1 Menyebutkan rukun shalat
5.2 Menyebutkan sunnat shalat
5.3 Menyebutkan syarat sah dan syarat wajib shalat
5.4 Menyebutkan hal-hal yang membatalkan shalat


Kelas IV, Semester 2

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an
6.  Membaca surat-surat Al Qur’an

6.1 Membaca QS Al-Kautsar dengan lancar
6.2 Membaca QS An-Nashr dengan lancar
6.3 Membaca QS Al-‘Ashr dengan lancar

Aqidah
7.  Mengenal Malaikat dan tugasnya

7.1  Menjelaskan pengertian Malaikat
7.2  Menyebutkan nama-nama Malaikat
7.3  Menyebutkan tugas-tugas Malaikat

Tarikh
8.  Menceritakan kisah Nabi

8.1  Menceritakan kisah Nabi Ibrahim AS
8.2  Menceritakan kisah Nabi Ismail AS

Akhlak
9. Membiasakan perilaku terpuji

9.1  Meneladani perilaku Nabi Ibrahim AS
9.2  Meneladani Nabi Ismail AS

Fiqih
10.  Melaksanakan dzikir dan do’a

10.1         Melakukan dzikir setelah shalat
10.2         Membaca do’a setelah shalat


Kelas V, Semester 1

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an
1. Mengartikan  Al Qur’an surat pendek pilihan

1.1    Membaca QS Al-Lahab dan Al-Kafirun
1.2    Mengartikan QS Al-Lahab dan Al-Kafirun

Aqidah
2.  Mengenal kitab-kitab Allah SWT

2.1  Menyebutkan nama-nama kitab Allah SWT
2.2  Menyebutkan nama-nama Rasul yang menerima kitab-kitab Allah SWT
2.3  Menjelaskan Al-Qur’an sebagai kitab suci terakhir

Tarikh
3. Menceritakan kisah Nabi

3.1  Menceritakan kisah Nabi Ayyub AS
3.2  Menceritakan kisah Nabi Musa AS
3.3  Menceritakan kisah Nabi Isa AS

Akhlak
4. Membiasakan perilaku terpuji

4.1  Meneladani perilaku Nabi Ayyub AS
4.2  Meneladani perilaku Nabi Musa AS
4.3  Meneladani perilaku Nabi Isa AS

Fiqih
5.  Mengumandangkan adzan dan iqamah

5.1  Melafalkan lafal adzan dan iqamah
5.2  Mengumandangkan adzan dan iqamah



Kelas V, Semester 2

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an
6. Mengartikan Al Quran Surat pendek pilihan

6.1 Membaca QS Al-Maun dan Al-Fiil
6.2 Mengartikan QS Al-Maun dan Al-Fiil

Aqidah
7. Mengenal Rasul- Rasul Allah SWT

7.1  Menyebutkan nama-nama Rasul Allah SWT
7.2  Menyebutkan nama-nama Rasul Ulul Azmi  dari para Rasul
7.3  Membedakan Nabi dan Rasul

Tarikh
8.  Menceritakan kisah Sahabat Nabi

8.1  Menceritakan kisah Khalifah Abubakar RA
8.2  Menceritakan kisah Umar bin Khattab RA

Akhlak
9.  Membiasakan perilaku terpuji

9.1  Meneladani perilaku Khalifah Abubakar RA
9.2  Meneladani perilaku Umar bin Khattab RA

Fiqih
10. Mengenal puasa wajib

10.1    Menyebutkan ketentuan-ketentuan puasa Ramadhan
10.2     Menyebutkan hikmah puasa



Kelas VI, Semester 1

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an
1. Mengartikan Al Qur’an Surat pendek pilihan

1.1  Membaca QS Al-Qadr dan QS Al-‘Alaq ayat 1-5
1.2  Mengartikan QS Al-Qadr dan QS Al-‘Alaq ayat 1-5

Aqidah
2. Meyakini adanya  Hari Akhir

2.1 Menyebutkan nama-nama Hari Akhir
2.2 Menjelaskan tanda-tanda Hari Akhir

Tarikh
3. Menceritakan kisah Abu Lahab, Abu Jahal, dan Musailamah Al Kadzab

3.1  Menceritakan perilaku Abu Lahab dan Abu Jahal
3.2  Menceritakan perilaku Musailamah Al Kadzab

Akhlak
4. Menghindari perilaku tercela

4.1  Menghindari perilaku dengki seperti Abu Lahab dan Abu Jahal
4.2  Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Fiqih
5. Mengenal ibadah pada bulan Ramadhan

5.1  Melaksanakan tarawih di bulan Ramadhan
5.2  Melaksanakan tadarrus Al-Qur’an



Kelas VI, Semester 2
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an
6.  MengartikanAl Quran Ayat-ayat pilihan

6.1 Membaca QS Al-Maidah ayat 3 dan Al-Hujurat ayat 13
6.2 Mengartikan QS Al-Maidah ayat 3 dan Al-Hujurat ayat 13

Aqidah
7. Meyakini adanya Qadha dan Qadar

7.1 Menunjukkan contoh-contoh Qadha dan Qadar
7.2 Menunjukkan keyakinan terhadap Qadha dan Qadar

Tarikh
8. Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan kaum Anshar

8.1  Menceritakan perjuangan kaum Muhajirin
8.2  Menceritakan perjuangan kaum Anshar

Akhlak
9. Membiasakan perilaku terpuji

9.1  Meneladani perilaku kegigihan perjuangan kaum Muhajirin dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan peserta didik
9.2  Meneladani perilaku tolong-menolong kaum Anshar dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan peserta didik

Fiqih
10. Mengetahui kewajiban zakat

10.1     Menyebutkan macam-macam zakat
10.2     Menyebutkan ketentuan zakat fitrah







Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar (SMP)

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al-Qur’an
1.      Menerapkan Hukum bacaan ”Al” Syamsiyah dan ”Al”Qomariyah



1.1  Menjelaskan hukum bacaan bacaan ”Al” Syamsiyah dan ”Al”Qomariyah
1.2   Membedakan  hukum bacaan bacaan ”Al” Syamsiyah dan ”Al”Qomariyah
1.3    Menerapkan bacaan bacaan ”Al” Syamsiyah dan ”Al”Qomariyah  dalam bacaan surat-surat Al-Qur’an dengan benar

Aqidah
2.      Meningkatkan keimanan kepada Allah SWT melalui pemahaman sifat-sifatNya



2.1   Membaca ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan sifat-sifat Allah
2.2   Menyebutkan arti ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan sifat-sifat Allah SWT
2.3   Menunjukkan tanda-tanda adanya Allah SWT
2.4   Menampilkan perilaku sebagai cermin keyakinan akan sifat-sifat Allah SWT


3.      Memahami Asmaul Husna


3.1   Menyebutkan arti ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan 10 Asmaul Husna
3.2   Mengamalkan isi kandungan 10 Asmaul Husna

Akhlak
4.      Membiasakan perilaku terpuji


4.1   Menjelaskan pengertian tawadhu, ta’at, qana’ah dan sabar
4.2   Menampilkan contoh-contoh perilaku  tawadhu, ta’at, qana’ah dan sabar
4.3   Membiasakan perilaku tawadhu, ta’at, qana’ah dan sabar



Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Fiqih
5.      Memahami ketentuan – ketentuan thaharah (bersuci)


5.1   Menjelaskan ketentuan –ketentuan mandi wajib
5.2   Menjelaskan perbedaan hadas dan najis


6.      Memahami tatacara shalat 

6.1   Menjelaskan ketentuan –ketentuan shalat wajib
6.2   Memperaktikkan shalat wajib


7.      Memahami tatacara shalat jamaah dan munfarid (sendiri)



7.1   Menjelaskan pengertian shalat jama’ah dan munfarid
7.2   Memperaktikkan shalat jama’ah dan shalat munfarid

Tarikh dan kebudayaan Islam
8.      Memahami sejarah Nabi Muhammad SAW






8.1   Menjelaskan sejarah Nabi Muhammad SAW
8.2   Menjelaskan misi nabi Muhammad  untuk semua manusia dan bangsa





Kelas VII, Semester 2

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al-Qur’an
9.      Menerapkan hukum bacaan nun mati/tanwin dan mim mati


9.1   Menjelaskan hukum bacaan nun mati/tanwin dan mim mati
9.2   Membedakan hukum bacaan nun mati/tanwin dan mim mati
9.3   Menerapkan hukum bacaan nun mati/tanwin dan mim mati dalam bacaan surat-surat Al-Qur’an dengan benar.

Aqidah
10. Meningkatkan keimanan kepada Malaikat



10.1 Menjelaskan arti beriman kepada Malaikat
10.2 Menjelaskan tugas-tugas Malaikat

Akhlak
11. Membiasakan perilaku terpuji



11.1  Menjelaskan arti kerja keras, tekun, ulet dan teliti
11.2 Menampilkan contoh perilaku kerja keras, tekun, ulet, dan teliti
11.3 Membiasakan perilaku kerja keras,  ulet, tekun dan teliti

Fiqih
12.  Memahami tatacara shalat Jum’at



12.1  Menjelaskan ketentuan – ketentuan shalat jum’at
12.2   Mempraktekkan shalat jum’at


13.   Memahami tatacara shalat jama’ dan qashar


13.1  Menjelaskan shalat jama’ dan qashar
13.2  Mempraktekkan shalat jama’ dan qashar



Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Tarikh dan Kebudayaan Islam
14.      Memahami sejarah Nabi Muhammad SAW







14.1  Menjelaskan misi Nabi Muhammad SAW untuk menyempurnakan akhlak, membangun manusia mulia dan bermanfaat
14.2  Menjelaskan misi Nabi Muhammad SAW sebagai rahmat bagi alam semesta, pembawa kedamaian, kesejahteraan, dan kemajuan masyarakat
14.3  Meneladani perjuangan Nabi dan para Sahabat dalam menghadapi masyarakat Makkah


Kelas VIII, Semester I

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al-Qur’an
1.         Menerapkan hukum bacaan Qalqalah dan Ra



1.1      Menjelaskan hukum bacaan Qalqalah dan Ra
1.2      Menerapkan hukum bacaan Qalqalah dan Ra  dalam bacaan surat-surat Al-Qur’an dengan benar.

Aqidah
2.          Meningkatkan keimanan kepada Kitab-kitab Allah




2.1      Menjelaskan pengertian beriman kepada Kitab-kitab Allah
2.2      Menyebutkan nama Kitab-kitab Allah SWT yang di turunkan kepada para Rasul
2.3      Menampilkan sikap mencintai Al-Qur’an sebagai Kitab Allah

Akhlak
3.          Membiasakan perilaku terpuji



3.1      Menjelaskan pengertian zuhud dan tawakkal
3.2      Menampilkan contoh perilaku zuhud dan tawakkal
3.3       Membiasakan perilaku zuhud dan tawakkal dalam kehidupan sehari-hari.


4.          Menghindari perilaku tercela





4.1      Menjelaskan pengertian ananiah, ghadab, hasad, ghibah dan namimah
4.2      Menyebutkan contoh – contoh perilaku ananiah, ghadab, hasad, ghibah dan namimah
4.3      Menghindari perilaku ananiah, ghadab, hasad, ghibah dan namimah dalam kehidupan sehari-hari.

Fiqih
5.          Mengenal tatacara  shalat sunnat


5.1      Menjelaskan ketentuan shalat sunnat rawatib
5.2      Memperaktikkan shalat sunnat rawatib



Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

6.          Memahami macam-macam sujud




6.1      Menjelaskan pengertian sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah
6.2      Menjelaskan tatacara sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah
6.3       Memperaktikkan sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah


7. Memahami tatacara puasa



7.1       Menjelaskan ketentuan puasa wajib
7.2     Memperaktekkan puasa wajib
7.3     Menjelaskan ketentuan puasa sunnah Senin – Kamis, Syawal, dan Arafah
7.4     Memperaktikkan puasa sunnah Senin – Kamis, Syawal, dan Arafah


8. Memahami zakat




8.1       Menjelaskan pengertian zakat fitrah dan zakat mal
8.2     Membedakan antara zakat fitrah dan zakat mal
8.3     Menjelaskan orang yang berhak menerima zakat fitrah dan zakat mal
8.4     Memperaktikkan pelaksanaan zakat fitrah dan zakat mal

Tarikh dan Kebudayaan Islam
9. Memahami Sejarah Nabi




9.1       Menceritakan sejarah  Nabi Muhammad SAW dalam membangun masyarakat melalui kegiatan ekonomi dan perdagangan
9.2     Meneladani perjuangan Nabi dan para Sahabat di Madinah



Kelas VIII, Semester 2

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al-Qur’an
10.      Menerapkan hukum bacaan mad dan waqaf


10.1       Menjelaskan hukum bacaan mad dan waqaf
10.2       Menunjukkan contoh hukum bacaan mad dan waqaf dalam bacaan surat-surat Al-Qur’an
10.3       Mempraktikkan bacaan mad dan waqaf dalam bacaan surat-surat Al-Qur’an

Aqidah
11.      Meningkatkan keimanan kepada Rasul Allah




11.1       Menjelaskan pengertian beriman kepada Rasul Allah
11.2       Menyebutkan nama dan sifat-sifat Rasul Allah
11.3       Meneladani sifat-sifat Rasulullah SAW

Akhlak
12.      Membiasakan perilaku terpuji



12.1       Menjelaskan adab makan dan minum
12.2       Menampilkan contoh adab makan dan minum
12.3       Memperaktekkan adab makan dan minum dalam kehidupan sehari-hari


13.  Menghindari Perilaku tercela





13.1       Menjelaskan pengertian perilaku dendam dan munafik
13.2       Menjelaskan ciri-ciri pendendam dan munafik
13.3       Menghindari perilaku pendendam dan munafik dalam kehidupan sehari-hari


14.  Memahami hukum Islam tentang hewan sebagai sumber bahan makanan



14.1       Menjelaskan jenis-jenis hewan yang halal dan haram dimakan
14.2       Menghindari makanan yang bersumber dari binatang yang diharamkan.


Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Tarikh dan Kebudayaan Islam
15.  Memahami sejarah dakwah Islam





15.1       Menceritakan sejarah pertumbuhan ilmu pengetahuan Islam sampai masa Abbasiyah
15.2       Menyebutkan tokoh ilmuwan muslim dan perannya sampai masa daulah Abbasiyah.


Kelas , IX Semester I

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al-Qur’an dan Al-Hadits
1.         Memahami Ajaran Al Qur’an surat At-Tin



1.1      Membaca QS At-Tin dengan tartil
1.2      Menyebutkan arti QS At-Tin
1.3      Menjelaskan makna QS At-Tin


2.          Memahami Ajaran   Al – Hadits tentang menuntut ilmu




2.1      Membaca hadits tentang menuntut ilmu
2.2       Menyebutkan arti Hadits tentang menuntut ilmu
2.3      Menjelaskan makna menuntut ilmu seperti dalam Al-Hadits

Aqidah
3.          Meningkatkan keimanan kepada Hari Akhir




3.1      Menjelaskan pengertian beriman kepada Hari Akhir
3.2      Menyebutkan ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan hari Akhir
3.3      Menceritakan proses kejadian kiamat sughro dan kubro seperti terkandung dalam Al-Qur’an dan Al-Hadits

Akhlak
4.          Membiasakan perilaku terpuji



4.1      Menjelaskan pengertian qana’ah dan tasamuh
4.2      Menampilkan contoh perilaku qana’ah dan tasamuh
4.3      Membiasakan perilaku qana’ah dan tasamuh dalam kehidupan sehari-hari.

Fiqih
5.          Memahami hukum Islam tentang penyembelihan hewan



5.1      Menjelaskan tatacara penyembelihan hewan
5.2      Menjelaskan ketentuan aqiqah dan qurban
5.3      Memperagakan cara penyembelihan hewan aqiqah dan hewan qurban



Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

6.          Memahami hukum Islam tentang Haji dan Umrah



6.1      Menyebutkan pengertian dan ketentuan haji dan umrah
6.2      Memperagakan pelaksanaan ibadah haji dan umrah
Tarikh dan Kebudayaan Islam
7.          Memahami sejarah perkembangan Islam di Nusantara






7.1      Menceritakan sejarah masuknya Islam di Nusantara melalui perdagangan, sosial, dan pengajaran
7.2      Menceritakan sejarah beberapa kerajaan Islam di Jawa, Sumatera dan Sulawesi





Kelas IX, Semester 2

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al-Qur’an dan Al Hadits
8.     Memahami Al-Qur’an surat Al-Insyirah



8.1       Menampilkan bacaan QS Al-Insyirah dengan tartil dan benar
8.2       Menyebutkan arti QS Al-Insyirah
8.3       Mempraktikkan perilaku dalam bekerja selalu berserah diri kepada Allah seperti dalam QS Al-Insyirah 


9.    Memahami Ajaran   Al – Hadits tentang kebersihan



9.1       Membaca hadits tentang kebersihan
9.2     Menyebutkan arti hadits tentang kebersihan
9.3     Menampilkan perilaku bersih seperti dalam hadits

Aqidah
10.   Meningkatkan keimanan kepada Qadha dan Qadhar



10.1       Menyebutkan ciri-ciri beriman kepada qadha dan qadhar
10.2       Menjelaskan hubungan antara qadha dan qadhar
10.3       Menyebutkan contoh-contoh qadha dan qadhar dalam kehidupan sehari-hari
10.4       Menyebutkan ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan qadha dan qadhar.

Akhlak
11.      Menghindari perilaku tercela




11.1       Menyebutkan pengertian takabbur
11.2       Menyebutkan contoh-contoh perilaku  takabbur
11.3       Menghindari perilaku takabbur dalam kehidupan sehari-hari



Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Fiqih
12.      Memahami tatacara berbagai shalat sunnah





12.1       Menyebutkan pengertian dan ketentuan sholat sunnat berjamaah dan munfarid
12.2       Menyebutkan contoh shalat sunnat berjamaah dan munfarid
12.3       Mempraktikkan shalat sunnat berjamaah dan munfarid dalam kehidupan sehari-hari.

Tarikh dan Kebudayaan Islam
13.      Memahami sejarah tradisi Islam Nusantara





13.1       Menceritakan seni budaya lokal sebagai bagian dari tradisi Islam
13.2       Memberikan apresiasi terhadap tradisi dan upacara adat kesukuan Nusantara.














Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar (SMA)

Kelas X, Semester 1

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al-Qur’an
1.     Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang manusia dan tugasnya sebagai khalifah di bumi.

1.1     Membaca QS Al-Baqarah; 30, Al-Mukminun; 12-14, Az-Zariyat; 56 dan An Nahl : 78
1.2     Menyebutkan arti QS Al-Baqarah; 30, Al-Mukminun; 12-14, Az-Zariyat; 56 dan An Nahl : 78.
1.3     Menampilkan perilaku sebagai khalifah di bumi seperti terkandung dalam QS Al-Baqarah;30, Al-Mukminun; 12-14, Az-Zariyat; 56 dan An Nahl : 78.


2.     Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang keikhlasan dalam beribadah.

2.1       Membaca QS Al An’am; 162-163 dan Al-Bayyinah; 5.
2.2       Menyebutkan arti QS Al An’am;162-163 dan Al-Bayyinah; 5.
2.3       Menampilkan perilaku ikhlas dalam beribadah seperti terkandung dalam QS Al An’am;162-163 dan Al-Bayyinah; 5.

Aqidah
3.         Meningkatkan keimanan kepada Allah melalui pemahaman sifat-sifatNya dalam Asmaul Husna



3.1       Menyebutkan 10 sifat Allah dalam Asmaul Husna.
3.2       Menjelaskan arti 10 sifat Allah dalam  Asmaul Husna.
3.3       Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap 10 sifat Allah dalam Asmaul Husna.



Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Akhlak
4.         Membiasakan perilaku terpuji



4.1       Menyebutkan pengertian perilaku husnuzhan.
4.2       Menyebutkan contoh-contoh perilaku husnuzhan terhadap Allah, diri sendiri dan sesama manusia.
4.3       Membiasakan perilaku husnuzhan dalam kehidupan sehari-hari.

Fiqih
5.         Memahami sumber hokum Islam, hukum taklifi, dan hikmah ibadah.





5.1       Menyebutkan pengertian kedudukan dan fungsi Al-Qur’an, Al-Hadits, dan Ijtihad sebagai sumber hukum Islam
5.2       Menjelaskan pengertian, kedudukan dan fungsi hukum taklifi dalam hukum Islam
5.3       Menerapkan hukum taklifi dalam kehidupan sehari-hari.

Tarikh dan Kebudayaan Islam
6.         Memahami keteladanan Rasulullah dalam membina umat periode Makkah.




6.1       Menceritakan sejarah dakwah Rasullah SAW periode Makkah.
6.2       Mendeskripsikan substansi dan strategi dakwah Rasullullah SAW periode Makkah














Kelas X, Semester 2

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an
7.         Memahami ayat-ayat Al-Qur’an tentang Demokrasi


7.1       Membaca QS Ali Imran; 159 dan QS Asy Syura; 38.
7.2       Menyebutkan arti QS Ali Imran 159 dan QS Asy Syura; 38.
7.3       Menampilkan perilaku hidup demokrasi seperti terkandung dalam QS Ali Imran 159, dan QS Asy Syura; 38 dalam kehidupan sehari-hari.

Aqidah
8.         Meningkatkan keimanan kepada Malaikat.



8.1       Menjelaskan tanda-tanda beriman kepada malaikat.
8.2       Menampilkan contoh-contoh perilaku beriman kepada malaikat.
8.3       Menampilkan perilaku sebagai cerminan beriman kepada malaikat dalam kehidupan sehari-hari.

Akhlak
9.         Membiasakan perilaku terpuji.




9.1       Menjelaskan pengertian adab dalam berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu, dan atau menerima tamu.
9.2       Menampilkan contoh-contoh adab dalam berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu atau menerima tamu.
9.3       Mempraktikkan adab dalam berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu dan atau menerima tamu dalam kehidupan sehari-hari.


10.     Menghindari Perilaku Tercela





10.1   Menjelaskan pengertian hasad, riya, aniaya dan diskriminasi
10.2   Menyebutkan contoh perilaku hasad, riya, aniaya dan diskriminasi
10.3   Menghindari hasad, riya, aniaya dan diskriminasi dalam kehidupan sehari-hari


Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Fiqih
11. Memahami hukum Islam tentang zakat, haji dan wakaf.




11.1   Menjelaskan perundang-undangan tentang pengelolaan zakat, haji dan waqaf.
11.2   Menyebutkan contoh-contoh pengelolaan zakat, haji dan wakaf.
11.3   Menerapkan ketentuan perundang-undangan tentang pengelolaan zakat, haji dan wakaf.

Tarikh dan Kebudayaan Islam
12.     Memahami keteladanan Rasulullah dalam membina umat periode Madinah.




12.1   Menceritakan sejarah dakwah Rasullah SAW periode Madinah.
12.2   Mendeskripsikan strategi dakwah Rasullullah SAW periode Madinah.




Kelas XI, Semester 1

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an


1.     Memahami ayat-ayat Al- Qur’an tentang kompetisi dalam kebaikan
1.1
Membaca QS. al Baqarah : 148 dan QS. al Fatir : 32
1.2
Menjelaskan arti QS. al Baqarah : 148 dan QS. al Fatir : 32

1.3
Menampilkan perilaku berkompetisi dalam kebaikan seperti terkandung dalam QS. al Baqarah : 148 dan QS. al Fatir : 32

2.     Memahami ayat-ayat al Qur’an tentang perintah menyantuni kaum Dhu’afa
2.1
Membaca Qs. al Isra : 26-27 dan QS. al Baqarah : 177
2.2
Menjelaskan arti QS. al Isra : 26-27 dan QS. al Baqarah : 177
2.3
Menampilkan perilaku menyantuni kaum Dhu’afa seperti terkandung dalam QS. al Isra : 26-27 dan QS. al Baqarah : 177

Aqidah


3.     Meningkatkan keimanan kepada Rasul rasul Allah
3.1
Menjelaskan tanda-tanda beriman kepada Rasulrasul Allah
3.2
Menunjukkan contoh-contoh perilaku beriman kepada Rasul-rasul Allah
3.3
Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan kepada Rasul-rasul Allah dalam kehidupan sehari-hari

Akhlaq


4.     Membiasakan berperilaku terpuji
4.1
Menjelaskan pengertian taubat dan raja
4.2
Menampilkan contoh-contoh perilaku taubat dan raja
4.3
Membiasakan perilaku bertaubat dan raja’ dalam kehidupan sehari-hari



Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

Fiqih


5.     Memahami hukum Islam tentang Mu’amalah
5.1
Menjelaskan azas-azas transaksi ekonomi dalam Islam
5.2
Memberikan contoh transaksi ekonomi dalam Islam
5.3
Menerapkan transaksi ekonomi Islam dalam kehidupan sehari-hari

Tarikh dan Kebudayaan Islam


6.     Memahami perkembangan Islam pada abad pertengahan (1250 – 1800)
6.1
Menjelaskan perkembangan Islam pada abad pertengahan
6.2
Menyebutkan contoh peristiwa perkembangan Islam pada abad pertengahan














Kelas XI, Semester 2
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an


7.     Memahami ayat-ayat al Qur’an tentang perintah menjaga kelestarian lingkungan hidup
7.1
Membaca QS. al Rum: 41-42, QS Al-A’raf: 56-58, dan QS Ash Shad: 27
7.2
Menjelaskan arti QS. al Rum: 41-42, QS Al-A’raf: 56-58, dan QS Ash Shad: 27



7.3
Membiasakan perilaku menjaga kelestarian lingkungan hidup seperti terkandung dalam QS. al Rum: 41-42, QS Al-A’raf: 56-58, dan Shad: 27

Aqidah


8.     Meningkatkan keimanan kepada Kitab-kitab Allah
8.1
Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap Kitab-kitab Allah
8.2
Menerapkan hikmah beriman kepada Kitab-kitab Allah

Akhlak


9.     Membiasakan perilaku terpuji
9.1
Menjelaskan pengertian dan maksud menghargai karya orang lain
9.2
Menampilkan contoh perilaku menghargai karya orang lain
9.3
Membiasakan perilaku menghargai karya orang lain dalam kehidupan sehari-hari

10.   Menghindari perilaku tercela
10.1
Menjelaskan pengertian dosa besar
10.2
Menyebutkan contoh perbuatan dosa besar
10.3
Menghindari perbuatan dosa besar dalam kehidupan sehari-hari



Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

Fiqih


11.   Memahami ketentuan hukum Islam tentang pengurusan jenazah
11.1
Menjelaskan tatacara pengurusan jenazah
11.2
Memperagakan tatacara pengurusan jenazah



12.   Memahami khutbah, tabligh dan dakwah
12.1
Menjelaskan pengertian khutbah, tabligh dan dakwah
12.2
Menjelaskan tatacara khutbah, tabligh dan dakwah
12.3
Memperagakan khutbah, tabliqh dan dakwah

Tarikh dan Kebudayaan Islam


13.   Memahami perkembangan Islam pada masa modern (1800-sekarang)

13.1
Menjelaskan perkembangan Islam pada masa modern
13.2
Menyebutkan contoh peristiwa perkembangan Islam pada masa modern





Kelas XII, Semester 1

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an


1.     Memahami ayat-ayat al Qur’an tentang anjuran bertoleransi
1.1
Membaca QS. al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29
1.2
Menjelaskan arti QS. al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29



1.3
Membiasakan perilaku bertoleransi seperti terkandung dalam QS al Kafiiruun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29

2.     Memahami ayat-ayat al Qur’an tentang etos kerja
2.1
Membaca QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
2.2
Menjelaskan arti QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
2.3
Membiasakan perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10

Aqidah


3.     Meningkatkan keimanan kepada Hari Akhir
3.1
Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap Hari Akhir
3.2
Menerapkan hikmah beriman kepada Hari Akhir
3.3
Membiasakan perilaku menghargai karya orang lain dalam kehidupan sehari-hari

Akhlaq


4.     Membiasakan perilaku terpuji
4.1
Menjelaskan pengertian adil, ridha dan amal shaleh
4.2
Menampilkan contoh perilaku adil, ridha dan amal shaleh
4.3
Membiasakan perilaku adil, ridha dan amal shaleh dalam kehidupan sehari-hari



Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Fiqih


5.     Memahami Hukum Islam tentang Hukum Keluarga
5.1
Menjelaskan ketentuan hukum perkawinan dalam Islam
5.2
Menjelaskan hikmah perkawinan

5.3
Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut perundang-undangan di Indonesia

Tarikh dan Kebudayaan Islam


6.     Memahami perkembangan Islam di Indonesia
6.1
Menjelaskan perkembangan Islam di Indonesia
6.2
Menampilkan contoh perkembangan Islam di Indonesia
6.3
Mengambil hikmah dari perkembangan Islam di Indonesia



Kelas XII, Semester 2

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Al Qur’an


7.     Memahami ayat-ayat al Qur’an tentang pengembangan IPTEK
7.1
Membaca QS. Yunus : 101 dan QS. al Baqarah : 164
7.2
Menjelaskan arti QS Yunus : 101 dan QS. al Baqarah : 164



7.3
Melakukan pengembangan IPTEK seperti terkandung dalam QS Yunus : 101 dan QS. al Baqarah : 164
Aqidah


8.     Meningkatkan keimanan kepada Qadha’ dan Qadhar
8.1
Menjelaskan tanda-tanda keimanan kepada Qadha’ dan Qadar
8.2
Menerapkan hikmah beriman kepada Qadha’ dan Qadhar

Akhlaq


9.     Membiasakan perilaku terpuji
9.1
Menjelaskan pengertian dan maksud persatuan dan kerukunan
9.2
Menampilkan contoh perilaku persatuan dan kerukunan
9.3
Membiasakan perilaku persatuan dan kerukunan

10.   Menghindari perilaku tercela
10.1
Menjelaskan pengertian Isyrof, Tabzir, Ghibah dan Fitnah
10.2
Menjelaskan contoh perilaku Isyrof, Tabzir, Ghibah dan Fitnah
10.3
Menghindari perilaku Isyrof, Tabzir, Ghibah dan Fitnah dalam kehidupan sehari-hari

Fiqih


11.   Memahami Hukum Islam tentang Waris
11.1
Menjelaskan ketentuan hukum Waris
11.2
Menjelaskan contoh pelaksanaan hukum Waris



Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

Tarikh dan Kebudayaan Islam


12.   Memahami perkembangan Islam di dunia
12.1
Menjelaskan perkembangan Islam di dunia
12.2
Menampilkan contoh perkembangan Islam di dunia
12.3
Mengambil hikmah dari perkembangan Islam di dunia